(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Setiap orang tua pasti menginginkan buah hatinya tumbuh menjadi
anak shaleh/shalehah yang menyejukkan hati. Namun apa yang harus dilakukan jika anak menunjukkan karakter yang keras seperti ini: jika ditegur marah, jika dinasehati malah melawan, semua keinginannya harus dituruti dan juga bersikap cenderung semaunya sendiri.
Apakah penyebabnya dan bagaimana cara melembutkan hati anak yang keras?
Hal-hal yang bisa menjadi penyebab anak berkarakter keras hati diantaranya adalah:
1.Keshalehan atau kedekatan ibu kepada Allah SWT tidak terjaga Keshalehan ibu adalah hal yang mutlak diperlukan dalam pembentukan akhlak dan karakter anak-anak. Dengan keshalehannya, ibu dapat mengajarkan pentingnya menghormati orang tua, mengajarkan cara beribadah dan berdoa.
2.Terlalu longgarnya aturan di rumah
Contohnya: membiarkan anak berjam-jam di depan TV
3.Kasih sayang yang kurang tepat penerapannya
Contoh: terlalu memanjakan anak
4.Anak kurang bimbingan dan perhatian
Misalnya: kedua orangtua terlalu sibuk bekerja dan melupakan komunikasi dengan anak
5.Lingkungan yang tidak kondusif
Anak adalah peniru ulung. Lingkungan yang negati akan mempengaruhi anak sehingga tumbuh menjadi karakter yang tidak baik pula. Contohnya: ibu dan ayah sering rebut dan cekcok di rumah.
Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk melembutkan hati anak yang keras adalah:
1.Introspeksi diri
Sebaiknya ibu dan ayah melakukan introspeksi dalam pola asuh yang diterapkan kepada anak dan segera memperbaiki pola asuh yang salah
2.Mencoba berdialog dengan anak
Katakan dengan bahasa yang mudah dipahami bahwa beberapa sikap anak seperti sering marah dan melawan orangtua adalah perbuatan yang tidak baik
3.Mencarikan komunitas yang positif bagi anak
Contohnya: menyekolahkan anak pada sekolah yang berbasis pada ajaran agama. Lingkungan memang memegang peranan yang sangat penting dalam pembentukan karakter anak, karena itu sebaiknya kita mengusahakan anak senantiasa berada dalam lingkungan yang positif untuk menghindari dampak yang tidak diinginkan dalam perkembangan kepribadiannya
4.Menambah wawasan tentang parenting agar ilmu dalam membesarkan anak semakin bertambah
5.Orangtua sebaiknya segera banyak memohon ampunan kepada Allah karena pada hakikatnya anak adalah amanah dari Allah SWT
6.Segera mohon pertolongan agar Allah SWT, agar Dzat yang Maha Membolak-balikkan Hati dapat membantu dalam memperbaiki keadaan anak-anak kita
7.Berkonsultasi dengan psikolog jika dirasa perlu.
Mengatasi anak-anak yang suka mengamuk dan keras hati tidak dapat diatasi dengan perlakuan yang keras dan kasar. Tindakan orangtua menyentil, memukul atau menampar anak hanya akan menambah dendam dalam hati anak dan hal ini bisa berbahaya.
Sebaiknya orang tua bersikap bijak,lemah lembut, ramah, tidak marah-marah dan bersabar serta mencoba mengerti persoalan dan memahami hati sang anak. Dengan demikian diharapkan kemarahan anak akan berkurang dan rasa permusuhan yang tumbuh di dalam hati si anak akan semakin menipis dan menghilang.
Semoga Allah SWT memberikan kesabaran dalam membesarkan anak-anak kita agar menjadi generasi muslim yang tangguh. Aamiin.
Foto ilustrasi: google
Profil Penulis:
Nama pena: Artisha Hasna Kamila ( Nama asli: Artis Hardiyati )
~ Menulis untuk menebar semangat kebaikan, amar ma’ruf nahi mungkar ~
Fb: artis hardiyati
Blog: myshalihah.blogspot.com
anak shaleh/shalehah yang menyejukkan hati. Namun apa yang harus dilakukan jika anak menunjukkan karakter yang keras seperti ini: jika ditegur marah, jika dinasehati malah melawan, semua keinginannya harus dituruti dan juga bersikap cenderung semaunya sendiri.
Apakah penyebabnya dan bagaimana cara melembutkan hati anak yang keras?
Hal-hal yang bisa menjadi penyebab anak berkarakter keras hati diantaranya adalah:
1.Keshalehan atau kedekatan ibu kepada Allah SWT tidak terjaga Keshalehan ibu adalah hal yang mutlak diperlukan dalam pembentukan akhlak dan karakter anak-anak. Dengan keshalehannya, ibu dapat mengajarkan pentingnya menghormati orang tua, mengajarkan cara beribadah dan berdoa.
2.Terlalu longgarnya aturan di rumah
Contohnya: membiarkan anak berjam-jam di depan TV
3.Kasih sayang yang kurang tepat penerapannya
Contoh: terlalu memanjakan anak
4.Anak kurang bimbingan dan perhatian
Misalnya: kedua orangtua terlalu sibuk bekerja dan melupakan komunikasi dengan anak
5.Lingkungan yang tidak kondusif
Anak adalah peniru ulung. Lingkungan yang negati akan mempengaruhi anak sehingga tumbuh menjadi karakter yang tidak baik pula. Contohnya: ibu dan ayah sering rebut dan cekcok di rumah.
Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk melembutkan hati anak yang keras adalah:
1.Introspeksi diri
Sebaiknya ibu dan ayah melakukan introspeksi dalam pola asuh yang diterapkan kepada anak dan segera memperbaiki pola asuh yang salah
2.Mencoba berdialog dengan anak
Katakan dengan bahasa yang mudah dipahami bahwa beberapa sikap anak seperti sering marah dan melawan orangtua adalah perbuatan yang tidak baik
3.Mencarikan komunitas yang positif bagi anak
Contohnya: menyekolahkan anak pada sekolah yang berbasis pada ajaran agama. Lingkungan memang memegang peranan yang sangat penting dalam pembentukan karakter anak, karena itu sebaiknya kita mengusahakan anak senantiasa berada dalam lingkungan yang positif untuk menghindari dampak yang tidak diinginkan dalam perkembangan kepribadiannya
4.Menambah wawasan tentang parenting agar ilmu dalam membesarkan anak semakin bertambah
5.Orangtua sebaiknya segera banyak memohon ampunan kepada Allah karena pada hakikatnya anak adalah amanah dari Allah SWT
6.Segera mohon pertolongan agar Allah SWT, agar Dzat yang Maha Membolak-balikkan Hati dapat membantu dalam memperbaiki keadaan anak-anak kita
7.Berkonsultasi dengan psikolog jika dirasa perlu.
Mengatasi anak-anak yang suka mengamuk dan keras hati tidak dapat diatasi dengan perlakuan yang keras dan kasar. Tindakan orangtua menyentil, memukul atau menampar anak hanya akan menambah dendam dalam hati anak dan hal ini bisa berbahaya.
Sebaiknya orang tua bersikap bijak,lemah lembut, ramah, tidak marah-marah dan bersabar serta mencoba mengerti persoalan dan memahami hati sang anak. Dengan demikian diharapkan kemarahan anak akan berkurang dan rasa permusuhan yang tumbuh di dalam hati si anak akan semakin menipis dan menghilang.
Semoga Allah SWT memberikan kesabaran dalam membesarkan anak-anak kita agar menjadi generasi muslim yang tangguh. Aamiin.
Foto ilustrasi: google
Profil Penulis:
Nama pena: Artisha Hasna Kamila ( Nama asli: Artis Hardiyati )
~ Menulis untuk menebar semangat kebaikan, amar ma’ruf nahi mungkar ~
Fb: artis hardiyati
Blog: myshalihah.blogspot.com
makasih info cara melembutkan hati anak
ReplyDeleteSELAPUT DARA BUATAN KEMBALIKAN KEPERAWANAN
ALAT PEMBESAR PENIS ALAMI
ALAT BANTU SEX PRIA
ALAT BANTU SEX WANITA
VAGINA ELEKTRIK
VAGINA MANUAL
PENIS ELEKTRIK
PENIS MANUAL
OBAT KUAT PRIA
OBAT PELANGSING BADAN ALAMI
OBAT PERANGSANG WANITA
OBAT PERANGSANG CAIR
OBAT PERANGSANG SERBUK
OBAT TIDUR ALAMI
OBAT PERANGSANG SPRAY
OBAT PENGGEMUK BADAN HERBAL
AKSESORIS SEX PRIA WANITA
OBAT MATA HERBAL
SEMENAX OBAT HERBAL PENAMBAH SPERMA
CELANA HERNIA MAGNETIK
OBAT PEMBESAR PAYUDARA ALAMI
MINYAK PEMBESAR PENIS
OBAT PEMBESAR PENIS