Friday, 14 October 2016

Berhati-Hati Bila Bertemu dengan Wanita Berjilbab ini di Kereta, Jangan Sampai Anda Menjadi Korban Selanjutnya Bantu Share

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Bisa anda tebak, mengapa kami ingatkan ini. Karena pastinya sebuah
peringatan tentang suatu modus kejahatan. Baik dengan orang lain itu memang penting dan begitulah ciri orang Indonesia (dulu) dikenal diluar sana, selain baik juga ramah.

Berhati-Hati Bila Bertemu dengan Wanita Berjilbab ini di Kereta, Jangan Sampai Anda Menjadi Korban Selanjutnya Bantu Share


Namun kebaikan itu juga harus di dasari dengan kewaspadaan dan kehati-hatian. Jangan sampai anda menjadi korban seperti yang dialami oleh akun facebook Duhita Alindi ini. Kisah nyata Alin yang dibagikan lewat akun facebooknya ini bisa sangat membantu anda dalam menghindari modus penipuan.

Alin bertemu dengan seorang wanita di dalam Commuter Line, dan wanita yang menggunakan ini memanfaatkan kebaikan Alin untuk melancarkan modus kejahatanya yaitu meminta sejumlah uang darinya.

Kronologinya sebagai berikut,
Saat kereta akan datang wanita itu sudah menghampiri Alin. Selama perjalanan, wanita tersebut mengajak mengobrol.
Sembari berbincang wanita itu terus bermain gadgetnya.

Namun disela-sela perbincangan mengenai kuliah dan sidang yang akan dihadapinya itu, dia menerima telepon. Setelah itu, dia memeriksa tasnya dan tidak menemukan dompet miliknya. Sampai-sampai pemilik akun itu merasa iba dan memberikan sejumlah uang padanya.

Anehnya ini tak hanya satu kali dan suatu ketika, Alin malah bertemu lagi dengan orang yang sama yaitu wanita yang pernah diberinya uang. Gelagat dan perbicangan serupa di dalam kereta.

Sampai akhirnya dia menyadari bahwa wanita itu hanya melancarkan modus saja.

Cerita pengalaman ini dia posting di akun Facebook.

Tujuannya agar tidak ada lagi orang atau penumpang kereta yang menjadi korban dari gadis tersebut.
Ditulis sejak 5 Oktober lalu, postingan Alin sudah dibagikan lebih dari 26 ribu kali.

Seperti ini kisah yang ditulisnya :

Kejadiannya 2 hari yang lalu [Senin, 3 Okt 2016], kedua kalinya saya bertemu orang yang sama spt org yg saya temui pada Senin, 25 Juli 2016 (3 bulan lalu). 2 kejadian ini saya alami seorang diri, tanpa teman.
saksinya hny orang22 yg sy ceritakan stlh sy mengalami kejadian ini.

Flashback ke 3 bulan lalu, wkt itu sekitar jam 3 sore saya duduk nunggu kereta di st. Rawabuntu, kebetulan di sebrang ada kereta dtg ke arah serpong, ngga lama ada announce kereta tanah abang mau dtg.

Saya berdiri, lalu ada perempuan nyamperin saya, dia tanya "ke tanah abang yang sebrang ya?" sy bilang yang kl tanah abang di jalur ini. trs dia "oh ini saya buru22" disana pd wkt itu pdhl banyak orang, tp ntah kenapa dia nanya sm saya, deketinya deketin saya, mepetnya ke saya? kereta dtg, kami masuk trs duduk.

kemudian dia bilang, "saya mau ke surabaya, hari rabu mau sidang kelulusan" saya spontan "waah selamat kak! ini mau ke stasiun senin ya?" dia "iyaa ini saya harusnya dianter ibu saya ibu saya kerja, perawat pas shift siang jdnya gabisa anter" yaudah sy iyaiya aja. dia nanya, "ini mau kemana? main?" sy bilang mau ke kampus, dia tanya dimana? trs saya sebutkan tempat saya kuliah, trs dia bilang "oh baguss, itu bagus saya dulu juga swastanya milih disitu" ya saya O aja, terus ngobrool dia alumni sma 8, terus rumahnya di graha serpong.

sy gatau gatau graha serpong itu ada atau engga?? pokoknya dia baik banget, ramah. dia bbrp kali main hp. hpnya iPhone 6, trs punya 1 iPhone lg.

disini sy mikir, ini orang masih kuliah kok hp 2, iPhone, buat apa?? sy cuma yang, alah mungkin orang berada/ohh paling dia bisnis gitukan jd berpenghasilan lebih. yauda sekedar itu aja.
tiba lewat st. kebayoran dia di telp, ternyata dr mamanya. selesai tutup telp, dia panik. ternyata dompetnya ketinggalan. dia panik nyariin dompet di tas.

(sebelumnya dia cerita kalo dia mau naik bus di terminal senin jam 4, sedangkan itu udah mau jam 3)

Sumber 


(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

0 komentar:

Post a Comment